Jepara - Madrasah Aliyah Al Ma'arif Jepara yang menjadi salah satu Madrasah Aliyah tertua di Kabupaten Jepara, tidak menjadikan MA. Alma'arif Jepara melupakan tradisi para pejuang dan leluhurnya.
Tepat 1 Oktober 2021 diperingati Hari Kesaktian Pancasila dimana peringatan Hari Kesaktian Pancasila ini tidak putus dari peristiwa hitam yaitu Gerakan 30 September atau G30S/PKI yang menewaskan 6 jenderal dan juga 1 perwira TNI.
Mereka adalah para pahlawan, Letnan Jenderal Anumerta Ahmad Yani, Mayor Jenderal Raden Soeprapto, Mayor Jenderal Mas Tirtodarmo Haryono, Mayor Jenderal Siswondo Parman, Brigadir Jenderal Donald Isaac Panjaitan, Brigadir Jenderal Sutoyo Siswodiharjo, dan Lettu Pierre Andreas Tendean.
Baca; Atlet jepara Aloysius Reckyardo Raih Medali Emas Nomor Aquathlon di PON XX Papua 2021
Jamik udin andika selaku Plt. Kepala Madrasah bersama dengan alumni MA. Al Ma'arif Jepara yang tergabung dalam Jama'ah Manakib At Tis'ah tidak lupa ambil bagian dalam kegiatan peringatan Hari Kesaktian Pancasila tahun ini.
Kegiatan ini dilakukan di Rumah Bapak Istiyanto yang juga sebagai Pengajar/Guru di MA Al Ma'arif Jepara.
Jamik udin andika menyampaikan bahwa Kegiatan ini di isi dengan pembacaan tahlil dan Manakib Jawahirul Ma'ani dengan tujuan mendoakan para pejuang Indonesia dan Korban Peristiwa G30S/PKI, selain itu melalui kegiatan ia berharap mampu mencegah degradasi moral generasi muda yang semakin turun dan semoga segala cita dan harapan bisa dikabulkan oleh Allah Subhanahu WaTa'ala.
Baca lagi; Sepasang King Kobra ditemukan di Jepara gegerkan Warga
"Kedepan kegiatan seperti ini, harus dilestarikan sebagai budaya positif di lingkungan Madrasah Aliyah Al Ma'arif Jepara" tambahnya