Jepara - Para penghuni Panti Jompo, Sunu Ngesti Tama Jepara, Hari Kamis (30/12) telah menerima bingkisan serta setangkai bunga dari Pimpinan Anak Cabang (PAC) Muslimat NU Kecamatan Jepara. Kegiatan adalah rangkaian dari kegiatan Bakti Sosial dalam memperingati Hari Ibu yang ke-93 Tahun 2021 di Aula Gedung Panti Lansia Sunu Ngesti Tama Jepara.
“Dari kegiatan bakti sosial ini, kita ingin bersilaturahmi dan memberikan perhatian sekedar tanda kasih kepada bunda-bunda yang berada di Panti Sunu Ngesti Tama,” kata Ketua PAC Muslimat NU Kecamatan Jepara, Nyai Dwi Anna Puspitasari.
Bacalagi: Fatayat NU Temanggung Bersholawat Bersama di GOR Bambu Runcing
Dalam sambutannya, Nyai Anna sapaan akrab Ketua PAC Muslimat NU Jepara menjelaskan bahwa, setiap momen hari ibu, haruslah senantiasa selalu teringat dengan ibundanya yang telah mendahuluinya.
“Hari ibu bagi saya itu setiap saat, Setiap detik itu hari ibu. Setiap salat 5 waktu ada ibu kita, setiap sujud juga ada doa untuk ibu dan bapak kita. Jadi bukan hanya seremonial saja, tapi bagaimana kita memaknainya secara positif,” terang Nyai Anna.
Nyai Anna juga melanjutkan bahwa, pribadi sebagai seorang ibu dari anak-anak masing-masing memiliki tanggung jawab untuk membentuk serta mencetak karakter anak.
"Seorang ibu haruslah bisa menbentuk anak yang berkarakter baik ke depannya. Mau jadi warnanya hitam ataukah putih, hal itu menjadi peran luar biasa seorang ibu,” jelasnya.
“Saya berharap dan berdoa, agar bunda-bunda semua selalu diberikan kesehatan". kata dan doa dari Nyai Anna. Ia melanjutkan bahwa para bunda-bunda yang berada di Panti ini, sebenarnya tidak ingin berada disini, mereka ingin dimasa tuanya kumpul bersama keluarga dan ada di tengah-tengah keluarga, bercanda dengan cucu-cucunya serta mendapat kasih sayang dari sang anak. Oleh karena itu Muslimat NU berharap para anak kepada orang tuanya lebih menghormati dan menyayanginya.
Baca Juga: Fatayat dan Muslimat NU Jepara Bermitra dengan DP3AP2KB dalam Banggakencana
"mereka bukan hanya butuh materi tapi juga kasih sayang dari anak yang sudah mereka besarkan dengan peluh, keringat dan air mata" terang Nyai Anna.
Sementara itu Kordinator Bidang Sosial Ratu Handayani menjelaskan bahwa semoga kita semua selalu diberi kesehatan dan berjiwa sosial. Bukan mencari sensasi, mencari muka, tapi untuk bekal kita di akhirat.
